Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ahmad Dhani Sebut Pendukung Ahok Sebagai Kelas Tempekers'' Yang Mempunyai Mental Tempe


TRANS BERITA - Ahmad Dhani kembali berkoar di akun Facebook pribadinya soal kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki T Purnama. Musisi kawakan ini menulis sebuah sajak berjudul "Bangsa Kelas Tempe".





Sajak ini tidak menyasar gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Ahok tersebut. Melainkan para pendukungnya yang oleh Dhani disebut dengan istilah "Tempekers".













Dhani menumpahkan kekesalannya kepada orang-orang, terutama umat Islam, yang masih saja mendukung Ahok dalam kasus penistaan agama.





Dalam sajak itu, Dhani menyebut aksi Tempekers membela Ahok sudah melampaui batas akal sehat. Bahkan, menurut Dhani, mereka menggunakan standar ganda ala Amerika Serikat.





Ia mencontohkan pernyataan tempekers yang menyebut Al Maidah 51 sudah tidak relevan di Pilgub DKI. Padahal, kata Dhani, tidak ada satu pun pemuka agama lain yang menyatakan potongan ayat suci mereka tidak relevan.





Selain itu, Dhani juga merasa prihatin karena ada umat Islam yang menyebut Ahok sebagai gubernur Islami.





"Kasihan, menghamba kok sampai serendah itu," sindir mantan cawabup Bekasi itu.





Di akhir sajaknya, Dhani meminta Tempekers untuk menyudahi segala kebodohan ini. Kata Dhani, Ahok harus masuk masuk penjara agar para Tempekers bisa sembuh dari mental tempe mereka.





Berikut penggalan sajak berjudul "Bangsa Kelas Tempe" itu:





Bangsa kelas tempe





Memahami arti penistaan agama saja...


Sebagian bangsa ini menunjukkan kelas tempenya...


Kewalahan memahami maknanya.





Kebenaran tafsir Al Quran itu cuma Allah yang menjadi hakim.





Jadi, tidak perlu ngotot membela Ahok bawa bawa tafsir.


Sampai sampai melakukan hal hal yang luar biasa.


Misalnya....





1. Menyatakan Al Maidah 51 sudah tidak relevan...


Shit... Tidak ada satupun pendeta pastur di Indonesia yang pernah menyatakan bahwa ada ayat di Injil yang sudah tidak berlaku.


Never!.





2. Menyatakan bahwa Ahok lebih "islami" dari pemimpin-pemimpin Islam.


What???... Kasian, menghamba Kok sampe serendah itu.








3. Mengangkat Ahok jadi santri kehormatan....


Tuempe tenan....





4. Bawa bawa gusdur yang sudah wafat dan tidak ikut menyaksikan kesewenang wenangan Ahok pada Rakyat kecil.


Gusdur tidak pernah dukung ahok yntuk Pilkada DKI...


jangan bohongi rakyat, bawa-bawa tokoh yang sudah wafat...


For god sake!





Kelucuan apapun yang kalian usung...





Ahok itu sudah berlagak seperti Allah


Dengan pernyataannya di Pulau Seribu.





Cuma Allah yang boleh jadi hakim atas tafsir Al Maidah 51 ! Bukan ahok !


Bukan ente atau siapapun!





Berbeda tafsir itu tidak akan pernah melanggar KUHP.





Gubernur non muslim menghina tafsir jumhur ulama...


Itu penistaan agama kelas berat.





Sekali lagi....





Gubernur non muslim menghina Tafsir jumhur ulama...


Itu penistaan agama kelas berat.





Sudahlah


Stop menghina diri sendiri.








Jawaban menohok Arie Wibowo





Melalui Akun Instagramnya Arie wibowo memposting jawaban yang sungguh menohok siapapun yang membacanya....





Postingan arie wibowo ini sudah disukai hampir 4000 netizen dan dikomentari 277 netizen.





Ada teman seleb yg bikin sajak lucu begini


untuk para' Ahokers':


.


"Bangsa Kelas Tempe"


Memahami arti penistaan agama saja...


Sebagian bangsa ini menunjukkan kelas


tempenya...


Kewalahan memahami maknanya..


Kebenaran tafsir Al Quran itu cuma Allah yang menjadi hakim.


.Jadi, tidak perlu ngotot membela Ahok


bawa bawa tafsir.


Sampai sampai melakukan hal hal yang luar biasa. Dan seterusnya...


.


Nah, mengutip sajak-nya sendiri sudah sangat


jelas dan saya setuju 100%, yaitu bagian yang ini;


"Kebenaran tafsir Al Quran itu cuma Allah yang menjadi hakim"


.


Jadi kenapa pembuat sajak ikut sibuk


menghakimi & ngotot membela juga melalui sajaknya sendiri???


Kemakan sajaknya sendiri ini sih!


πŸ€£πŸ˜‚πŸ˜†


.


Sedikit fakta soal Tempe..!


Dibalik tampangnya yang sangat


biasa, ternyata isinya penuh nutrisi


yang baik utk pertumbuhan tubuh.


Sumber proteinnya luar biasa..


Terbuat dari kedelai, dimana proses


fermentasinya memberikan pening-


katan protein, serat alami & vitamin.


Dan 100% hasil karya nenek moyang kita.





Ahok ibarat tempe, dari luar biasa2 aja,kulit luarnya sama2 sedikit kasar,Tapi isinya sangat bermanfaat, utk saya,utk kamu, utk Jakarta, utk Indonesia.Jadi, berbanggalah jadi 'Tempekers'Karena tempe itu asik, kawan. πŸ‘πŸ˜‰πŸ‘Orang pintar makan tempe..Bagi yg kebagian nasi bungkus/kotak,ingat ya, cilok boleh ada boleh ngga,tapi tempe itu harus.  (vivanusantara)

Post a Comment for "Ahmad Dhani Sebut Pendukung Ahok Sebagai Kelas Tempekers'' Yang Mempunyai Mental Tempe"